Tuban,atasangin.net – Dalam suasana penuh semangat kebersamaan, ratusan warga Kecamatan Kenduruan tumpah ruah mengikuti acara Semarak Kebangsaan yang turut diikuti oleh Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, S.E., yang bertempat di halaman kantor Kecamatan Kenduruan, Sabtu (14/9).
Bukan hanya sekadar senam pagi, Semarak Kebangsaan ini juga menjadi ajang silaturahmi antarkelompok masyarakat sekaligus wujud nyata komitmen Pemkab Tuban dalam mendukung kesehatan masyarakat akan pencegahan penyakit tidak menular serta upaya percepatan penurunan stunting.
Turut hadir meramaikan Semarak Kebangsaan, Kepala Bagian Tata Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Tuban Joko Purnomo, Camat Kenduruan Dhasar beserta jajaran, Forkopimcam Kenduruan, serta 750 orang peserta yang mencakup kelompok IGRA, IGTKI, HIMPAUDI, KKGO, PGRI, Guru TPQ, serta pegiata UMKM se-Kecamatan Kenduruan.
Adapun acara ini dimulai dengan senam bersama yang diikuti langsung oleh Bupati Tuban, dilanjutkan berbagai lomba-lomba khas hari kemerdekaan antar peserta kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut, Pemkab Tuban melakukan penyerahan bantuan secara simbolis kepada keluarga berisiko stunting di Kecamatan Kenduruan meliputi ibu hamil, calon pengantin, serta ibu dengan baduta/balita. Upaya ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Tuban untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting di wilayah Kabupaten Tuban, salah satunya di Kecamatan Kenduruan.
Selanjutnya, Bupati Tuban menyerahkan secara simbolis E-KTP kepada perwakilan penyandang disabilitas. Penyerahan E-KTP ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan semua warga negara mendapatkan haknya dengan mudah. Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Kepala Desa di Kecamatan Kenduruan atas pelunasan PBB-P2 secara dua tahun berturut-turut. Desa-desa yang mendapatkan penghargaan ini adalah Desa Sidohasri, Desa Sokogrenjeng, Desa Sidorejo, Desa Bendonglateng, Desa Jamprong, Desa Sokogunung, Desa Jlodro, Desa Tawaran, dan Desa Sidomukti. Tak hanya itu, penghargaan tambahan juga diberikan kepada tiga desa tercepat dalam pelunasan PBB-P2, yaitu Desa Sidohasri, Desa Bendonglateng, dan Desa Jlodro.
Kemudian, Mas Lindra – sapaan Bupati Tuban – menggelar ruang diskusi dengan para peserta mengenai berbagai isu yang ada di Kecamatan Kenduruan. Diskusi ini bertujuan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan mencari solusi bersama untuk berbagai masalah yang dihadapi.
Sehingga, digelarnya Semarak Kebangsaan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antarwarga dan meningkatkan semangat kebangsaan serta komitmen bersama untuk kemajuan Kecamatan Kenduruan dan Kabupaten Tuban secara keseluruhan. ( gus )