Bojonegoro,atasangin.net – Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menggencarkan perekaman data Kependudukan untuk pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau KTP-El bagi pelajar. Langkah ini sebagai salah satu upaya persiapan menjelang pesta Demokrasi Pemilu tahun 2024.
Program jemput pelayan perekaman KTP-El bagi pelajar, Kamis ( 26/1/2023 ) dilaksanakan di SMKN I Baureno. Dalam perekaman ini di hadiri Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Yayan Rohman, Kepala Dinas Pendidikan, Perwakilan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Camat Baureno, dan Kepala SMK 1 Baureno.
Dalam sambutanya, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menyampaikan bahwa administrasi kependudukan di mulai dari lahir. Yakni mulai akte kelahiran hingga adanya KTP untuk menunjukkan status Kewarganegaraan.
Maka dari itu, Pemkab Bojonegoro ingin memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat diantaranya dengan program jemput bola perekaman KTP-El bagi pelajar. Petugas datang langsung ke Sekolah di Bojonegoro.
” Bagi siswa siswi yang baru mendapat KTP-El harus memanfaatkanya sebaik mungkin. Karena KTP-El tersebut sangat penting sebagai identitas diri,” tuturnya.
Lebih lanjut Ibu Desa Bojonegoro ini menjelaskan pada tahun 2024 akan dilaksanakan pesta demokrasi. Sehingga sebagai pemilih pemula, siswa – siswi dapat menyalurkan hak suara untuk menentukan pemimpin di masa akan datang. Dan salah satu syaratnya adalah sudah memiliki KTP.
Di sela – sela sambutannya, Bupati Anna juga menyampaikan bahwa sebagai bentuk investasi jangka panjang, Pemkab Bojonegoro telah menyediakan beasiswa pendidikan bagi yang ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
” Silahkan mendaftar sekarang, karena Pemkab menyediakan beasiswa diantaranya dua sarjana per Desa, beasiswa scientist, beasiswa bantuan tugas akhir. Ayo manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Bojonegoro Yayan Rohman mengatakan bahwa perekaman KTP-El di SMK/SMA/MA dan sederajat adalah untuk meningkatkan pelayanan bagi pelajar yang memasuki usia 16 – 17 tahun. Langkah ini sekaligus mendukung program kependudukan dan pencatatan sipil.
” Di mana program tersebut kita beri nama Jemppol Produktif yang merupakan akronim dari jemput pelayanan pelajar langsung perekaman otentik dokumen identitas penduduk,” jelasnya.
Yayan juga menambahkan tujuan dilakukanya perekaman KTP-El untuk terwujudnya basis data Kependudukan yang akurat dan dapat digunakan identitas diri, pengurusan SIM, pembukaan rekening bank, masuk perguruan tinggi serta menggunakan hak pilih dalam Pemilu/Pilkada dan persyaratan utama dalam banyak hal lainnya.
” Di SMK Baureno ada 400 siswa usia 16 tahun dan 294 siswa usia di atas 17 tahun. Nantinya bagi siswa yang telah berusia 17 tahun dan sudah melakukan perekaman dan telah di validasi oleh Dirjen Dukcapil Kemendagri KTP-El dapat di cetak dan langsung di serahkan kepada siswa. Sedangkan bagi siswa yang usia 16 tahun KTP-El baru bisa dicetak setelah usia di atas 17 tahun,” tutupnya. ( gus/red ).